WEB SITE RESMI GKPI BUKIT SION YANG BARU

Puji Tuhan, Gereja GKPI Bukit Sion sekarang telah memiliki Web Site resmi yaitu : http://www.gkpibukitsionbatam.com. Jadi untuk berita berita terbaru (terupdate) silahkan check di halaman tersebut, Tuhan Memberkati.

GKPI BUKIT SION, BIDA AYU - M.KUNING, BATAM

Blog ini kami tujukan khususnya untuk seluruh jemaat Gereja Kristen Protestan Indonesia (GKPI) BUKIT SION Bida Ayu - Muka Kuning, Batam dan umumnya untuk seluruh saudara-saudari kami yang beragama Kristiani yang mungkin belum sempat beribadah pada Hari Minggu yang mungkin dikarenakan oleh aktifitas yang padat, sehingga melewatkan bahan renungan pada Minggu yang berjalan. Oleh karena itu, bapak dan ibu serta pemuda pemudi kami bisa membaca Summary atau ringkasan dari renungan Mingguan kita disini. Berita jemaat juga bisa dilihat di blog ini, seperti jadwal Evanggelisasi kita serta Renungan Harian yang dikutip dari berbagai sumber. Dalam bulan ini Gereja kami GKPI BUKIT SION akan melakukan pembangunan fisik gereja, oleh karena itu, kami memohon bantuan doa dari saudara-saudari yang berkunjung ke Blog kami. Semoga Blog ini bermanfaat dan dapat menjadi saluran berkat bagi kita semua, Tuhan Yesus Memberkati.

Hormat dan salam kami
JM. Hutagaol, SPd
(Sekretaris Jemaat GKPI BUKIT SION - Batam)

Monday, April 13, 2009

Kasih Yang Teruji

Renungan Harian Senin, 13 April 2009
Baca 1 Timotius 5 : 23

Siang itu adik sepupuku datang ke kos dengan membawa tas berisi makanan yang dikirimkan tanteku yang bungsu. Tante yang selama beberapa waktu ini hampir kuabaikan karena kesibukan kerja dan pelayanan. Di sela-sela kesibukannya, tante masih sangat memperhatikanku, terutama ketika aku sakit. Kalau mendengar aku sakit, tante selalu berkata, "Siapa yang mengurus makananmu di kos? Datang saja ke sini karena di sana tidak ada yang mengurusmu, semua temanmu kan kerja. Kau sudah pergi ke dokter? Kalau tidak ada uang beritahu Tante ya, biar tante transfer." Itulah bentuk perhatian tante yang selalu menyejukkan hati.

Aku ingat, dulu tantelah yang membawaku pertama kali ke Jakarta walaupun dia sendiri memiliki empat orang anak berusia remaja yang cukup menyita waktu dan tenaganya. Tante tak pernah menganggapku sebagai orang lain, dia selalu menganggapku seperti putrinya sendiri. Masih terekam kuat di benakku, semasa aku kuliah dia selalu menunjukkan kemurahan hatinya. Setiap kali aku akan pulang ke kos, dia selalu mengisi tasku dengan bekal untuk 2 hari dan tak lupa menyelipkan uang Rp. 20.000,-. Uang itu begitu berharga bagiku yang memiliki banyak kebutuhan. Suatu kali ketika aku terkena penyakit yang cukup serius, dia begitu telaten mengurusku sampai ibuku datang dari Sumatera.

Siang itu setelah sepupuku pulang, aku menelepon tante untuk mengungkapkan rasa terima kasihku. "Tan, terima kasih banyak untuk semua perhatian dan kebaikan Tante yang tak pernah berubah," kataku dengan suara yang bergetar karena haru, "Kau ini kenapa kok tiba-tiba ngomong seperti itu?" tanya tante. "Tan, maaf ya kalau selama ini aku jarang pulang ke rumah Atante karena sibuk kerja dan pelayanan," kataku melanjutkan. "Ya, Tante maklum kok. Makanannya dimakan, istrahat yang cukup dan jangan lupa tetap berdoa ya biar cepat sembuh." Katanya berpesan. Keluarga adalah harta berharga yang seharusnya tidak boleh lalai untuk diperhatikan. Keadaan sakit selama beberapa hari telah membuatku kembali merenung dan membuat komitmen yang baru untuk lebih memberikan waktu bagi keluargaku serta orang-orang yang mengasihiku dengan ketulusan hati mereka. Tanpa dukungan mereka, pastilah lebih sulit menghadapi hari-hari yang berat seperti ini.

"Janganlah lagi minum air saja, melainkan tambahkanlah anggur sedikit, berhubung pencernaanmu terganggu dan tubuhmu sering lemah." Firman ini menunjukkan kepada kita bagaimana Rasul Paulus peduli dengan kesehatan Timotius. Perhatian yang ditunjukkan oleh Paulus merupakan wujud kasih Kristen yang sudah teruji, yang tidak lagi melihat dan mengutamakan kepentingan diri sendiri, namun juga mau peduli kepada kebutuhan orang lain. Sebagai murid-murid Kristus, mari kita belajar untuk mengasihi sesama kita lebih lagi, terutama keluarga dan teman-teman yang ada di sekitar kita.

DOA
Tuhan, aku berterima kasih untuk mereka yang tetap menjadi saudaraku di dalam kesesakan. Berkatilah mereka dengan kelimpahan kasihMu. Dalam nama Tuhan yesus aku berdoa, Amin.

Kata Kata Bijak Hari Ini
Kasih bukanlah kata-kata indah yang diucapkan, tetapi perhatian dan tindakan yang lebih nyata. (Ester Chim)

Mutiara Kata Hari Ini
Jangan pernah kehilangan pandangan untuk meraih prestasi terutama ketika kesusahan, kesulitan dan penderitaan menghimpit. (Henry Fielding)

Sumber : Manna Sorgawi (Mansor)

No comments: